Thursday, June 13, 2013

Orang yang membakar Patung Soeharto & Meminta Soeharto turun itu adalah Yusril...

Pada Tahun 1979 Seorang Mahasiswa ikut terlibat dalam Pembakaran Patung Soeharto di Salemba, dia dan kawan-kawan menuntut agar Soeharto segera Turun dari jabatannya sebagai Presiden. Laki-laki itu adalah ketua Perwakilan Majelis Mahasiswa UI, dia dan kawan-kawannya ditangkap oleh polisi pada saat melakukan pembakaran patung Soeharto. sang ketua yg ditangkap itu bernama Yusril Ihza Mahendra...

dijakarta sedang terjadi aksi para mahasiswa atas kebijakan pemerintah yang selama ini dianggap tidak “bersih”, mereka menuntut Soeharto turun. Ketika itu organisasi resmi mahasiswa yaitu Dewan Mahasiswa di bubarkan melalui kebijakan menteri pendidikan dan kebudayaan Daud Yusuf yang dikenal dengan konsep normalisasi kehidupan Kampus (NKK). Para pimpinan mahasiswa di tangkapi dan ditahan yang di kenal dengan istilah “Kampus Kuning” .

Yusril pada masa itu tidak diperbolehkan menginap di Asrama Mahasiswa dikarenakan terlibat dalam pembakaran patung soeharto, Prof. Usman Raliby Salah satu tokoh Masyumi yang juga atasan Yusril (Yusril menjadi Asisten Prof. Usman) membantu Yusril untuk mencari tempat tinggal. akhirnya Yusril tinggal di rumah salah satu anggota pengajian dari Masjid Al-Azhar.

Yusril berkesimpulan bahwa saat itu Soeharto tidak dapat dilawan... Maka kemudian hari Yusril dengan kepakarannya  diminta Istana Negara membantu menjadi penulis Pidato Presiden Soeharto. Yusril memberikan pengaruh yang besar dalam merubah pandangan-pandangan Soeharto dan akhirnya sejarah mencatat, disaat semua orang dilingkungannya tidak berani meminta Soeharto Turun karena saat itu soeharto tidak mau turun, Yusril berani meminta Soeharto untuk turun dengan memberikan pandangan Hukum yang dapat di terima Oleh Soeharto, dimana pandangan Yusril saat itu tidak memberatkan Soeharto dan juga bisa menyelamatkan negara dari Chaos yang dapat menyebabkan terjadinya Pertumpahan darah antara Rakyat dan Militer .
Load disqus comments

0 comments